YUK DAPATKAN PROMO RAPID ANTIGEN BULAN APRIL **PelitaNews** JAGA DIRI DAN KELUARGA DARI COVID 19 DENGAN MELAKUKAN 3M **PelitaNews** MAU TAU BUAH APA SAJA YANG MENGGANGU KERJA OBAT SAAT DIMAKAN BERSAMAAN? **PelitaNews**

Sabtu, 14 Oktober 2017

CACAR AIR : MANDI ATAU TIDAK ?



“Pak Dokter,bolehkah orang yang terkena cacar mandi??”

Dalam suatu curhat kesehatan di TK-SD-SMP sekolah Santa Maria-Buntok, Kami mendapatkan pertanyaan yang menarik ini.Sebenarnya, pertanyaan ini bukan baru pertama kali didengar.Sudah lama.Bahkan sudah menjadi mitos. Asalnya dari mana? Tidak ada yang tahu. Seperti kentut yang hanya terasa aromanya, tapi sumbernya tidak jelas.

Sebelum aroma kentut ini menyebar, sebaiknya segera disedot pakai vacuum cleaner!

Ayah-Bunda tahu penyakit cacar air, ya?

Penyakit yang ditandai dengan timbulnya vesikel (bintik-bintik berisi cairan) di tubuh, bahkan seluruh permukaan kulit. Biasanya, sebelum vesikel ini muncul, sudah terasa demam dan badan tidak enak. Di sinilah virus cacar sudah masuk menginvasi tubuh sambil melawan pertahanan tubuh kita.
Penyakit cacar ini disebabkan oleh Virus Varicella Zoster yang kode virusnya untuk menimbulkan penyakit cacar. Ingat, oleh karena penyebabnya adalah virus, maka penanganan yang terpenting adalah :

Cacar Air

  1. Meningkatkan daya tahan tubuh,
  2. Menjaga kebersihan tubuh,
  3. Menggunakan antivirus,
  4. Bila perlu, menggunakan obat penunjang lainnya sesuai indikasi dokter.


Sampai di sini sudah OK ya, Ayah-Bunda?

Karena salah satu saran penanganannya adalah menjaga kebersihan tubuh, maka MANDI SANGAT DIPERBOLEHKAN !!!Masak sudah sakit, badan pun dibiarkan bau acan?!
Tapi, ada syaratnya.

Pertama, gunakan air yang hangat-hangat kuku.Ya.. panasnya sedang saja. Gunanya untuk menstabilkan demam tubuh. Jika tubuh sedang panas, maka air hangat mengurangi rasa meriang dan TIDAK mencetuskan demam lebih tinggi.
Kedua, air yang digunakan air yang bersih. Ingat, vesikel/bintik-bintik berisi air tersebut bisa pecah sehingga bagian kulit tersebut lecet. Lecet di permukaan kulit akan memudahkan penyakit untuk masuk. Air yang bersih dapat mengurangi resiko tersebut.Bisa saja Ayah-Bunda menggunakan Dettol atau bubuk PK sebagai campuran dalam air mandi.
Ketiga, ketika mengeringkan badan, gunakan teknik menepuk-nepuk ketika menggunakan handuk (bukannya menggeser).Jika menggunakan teknik menggeser, justru akan meningkatkan resiko pecahnya vesikel.
Hasil gambar untuk detol
Dettol
 Begitu ya, Ayah-Bunda. Jadi,mandi itu sangat baik ketika sedang terkena cacar. Jangan dihalang-halangi mau mandi ketika ada keluarga yang sedang sakit cacar, ya.

Salam Sehat Sejahtera,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bagaimana menurut Anda ?